Kantor sekertariat LAZWAF ini beralamat di :
Perumahan Bumi Sawangan Indah 2
Jl. Abdul Fatah, Pengasinan
Sawangan - Depok
Website : http://www.masjidakmaliah.blogspot.com/
E-mail : sekertariat.akmaliah@gmail.com
Call Center : 0838 9777 9889
Contact person :
Ahmad Safei (Ketua DKM)
Choirul Saleh (Ketua LAZWF)
Nomor Rekening :
BPRS As Salaam T.610631
an. Jaja Subagja QQ Masjid Jami Akmaliah
Mengapa harus ada LAZWAF Akmaliah ?
Firman Allah :
خُذْمِنْأَمْوَالِهِمْصَدَقَةًتُطَهِّرُهُمْوَتُزَكِّيهِمبِهَاوَصَلِّ عَلَيْهِمْإِنَّصَلاَتَكَسَكَنٌلَّهُمْ وَاللّهُسَمِيعٌعَلِيمٌ
"Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka, dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Mendengar lagi Maha Mengetahui."
(QS. 9:103)
HR Bukhari No. 8 dan Muslim No. 16 :
Dari Ibnu Umar RA, bahwa Rasulullah WAS bersabda :
" Islam dibangun atas 5 perkara :
Kesaksian bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, mendirikan Sholat, menunaikan Zakat, berpuasa pada bulan Ramadhan dan berhaji ke Baitullah bagi yang mampu"
Program LAZWAF Akmaliah :
A. Akmaliah Cerdas
1. Bantuan Masuk Sekolah
Program bantuan biaya masuk sekolah untuk dhuafa dan yatim disertai dengan program pembinaan islam secara terpadu dan berkala.
2. Beasiswa Akmaliah
Program beasiswa untuk kaum dhuafa dan yatim disertai program pembinaan mental dan akhlaq Islam.
B. Akmaliah Sejahtera
Merupakan program pemberdayaan ekonomi bagi para dhuafa dengan pelatihan dan pendapingan. Tujuan program ini adalah mengentaskan dhuafa dari mustahik menjadi muzakki. Program ini disertai dengan pembinaan menuju dhuafa yang sejahtera dan mandiri.
C. Akmaliah Sehat
Merupakan program layanan kesehatan bagi dhuafa baik berupa layanan kesehatan gratis, peningkatan gizi masyarakat dan advokasi layanan kesehatan baik ke pemerintah maupun lembaga sosial yang lebih besar.
D. Akmaliah Peduli
Program kepedulian kepada dhuafa dan da'i dengan pemberian santunan dan kafalah du'at.
Kegiatan masjid Akmaliah dari waktu ke waktu ada perkembangan, namun sayang seakan masjid tertutup untuk kritik dan saran, terobosan yang akan di lakukan oleh ketua yang sekarang perlu di ajungi jempol namun jangan hanya wacana tapi realisasi.
BalasHapusJika boleh usul silakan para ustad bisa dan pengurus bisa turun ke masjelis taklim khususnya bapak-bapak, dengan mengemban misi dakwah dan sosialisasi akan program masjid kedepan juag tidak kalah pentingnya menerima kritik dan saran demi kemanjuan bersama.
Selama masjid Akmaliah berdiri belum ada beduk , kentongan seperti masjid pada umumnya apakah sengaja atau bagaimana? juga tidak ada tanda saat imsyak dan buka puasa saat bulan puasa.
Tujuan LAZWAF itu bagus sekali namun kiranya bisa di jadikan masukan berkaitan dengan hal sbb :
BalasHapusA. Akmaliah Cerdas
1. Bantuan Masuk Sekolah
Program bantuan biaya masuk sekolah untuk dhuafa dan yatim disertai dengan program pembinaan islam secara terpadu dan berkala.
Apakah benar akan berjalan buktinya TPA yang semula dengan tujuan seperti diatas justru menjadi ajang bisnis yang orentasi materi.
B. Akmaliah Sejahtera
Merupakan program pemberdayaan ekonomi bagi para dhuafa dengan pelatihan dan pendapingan. Tujuan program ini adalah mengentaskan dhuafa dari mustahik menjadi muzakki. Program ini disertai dengan pembinaan menuju dhuafa yang sejahtera dan mandiri.
Program ini pernah berjalan namun "MATI" denga sebab yang ndak jelas lagi-lagi mukan mensejaterakan para Dhuafa namun sebaliknya sebagai ajang bisnis semata dan perbutan pengaruh.
C. Akmaliah Sehat
Merupakan program layanan kesehatan bagi dhuafa baik berupa layanan kesehatan gratis, peningkatan gizi masyarakat dan advokasi layanan kesehatan baik ke pemerintah maupun lembaga sosial yang lebih besar.
Jika memang rahanya ke pengobatan gratis kenapa tidak bekerja sama dengan lembaga terkait karena sebagian masyarakat sudah mempunyai Jamkseda dan selama ini emang dari pihak DKM ada yang amu ngurusin dan mabtu ndak to?
D. Akmaliah Peduli
Program kepedulian kepada dhuafa dan da'i dengan pemberian santunan dan kafalah du'at.
Lagi lagi mengatasnamakan Dhuafa namun pada kenyataannya apa hanya Ria / pamer akan sebuah kegiatan yang hanya bersifat sementara tanpa berkelanjutan
Apa yang saya sampaikan adalah fakta dan apa yang terjadi
dan untuk dana LAZWAF di ambil bagi yang mau tanpa paksaan apak pernah berfikir bahwa lingkungan juga butuh untuk dana buat kesejahteraan warganya? jika bijaksana silakan dana yang masuk ke LAZWAF di bagi 40 bagi LAZWAF dan 60 bagi lingkungan karena dengan cara seperti itu lebih adil karena buta kesejahteraan buat warga yang non muslim juga dapat merasakan bukankah Islam mengajarkan untk berbagi/ bersedekah? dan maaf dalil yang di berikan kurang pas. LAZWAF bukan ZAkat .
DAn mohon maaf jika apa yang saya utarakan tidak berkenan
sekalilagi bentuk kepedulian tidak harus dengan bicara manis.
saya sebagai orang yang mendapat amanah baru ini, tidak mengerti apa2 ttg masa lalu lazwaf. dan saya berterima kasih sekali atas masukannya.
BalasHapusjika berkenan, saya lebih suka dikritik secara langsung daripada melalui tulisan yang tidak jelas asal usul penulisnya.
mohon, jika bersedia utk silaturahmi, silakan hubungi saya di 0856 8108 056. saya sangat senang dengan kritik dan saran.
Jazakallah
Masuka dan saran Mas Gareng memang bagus, dan kami mengucapkan terimakasih atas masukan dan usulan.
BalasHapusNamun untuk menindak lanjuti hal tersebut kami mohon dengan hormat kepada Pak Ustad Gareng untuk bisa silaturahmi dengan kami guna untuk sharing pendapat dan untuk kebaikan kita semua. Kepengurusan tahun 2012-2015 ini adalah kepengurusan baru, punya sistem dan mekanisme cara kerja baru juga. Pola pikir juga pola pikir baru, walaupun programnya program lama.
Untuk penyampaian program dan update perkembangan di website ini, hanyalah pemaparan secara global dan supaya warga bisa update juga. Adapun jika ingin pemaparan yang lebih detil lagi kami mohon kepada jama'ah Masjid Akmaliah untuk bisa sharing secara bertatap muka kami semua pengurus siap untuk memberikan penjelasan seluas-luasnya.
Saya senang sekali dengan adanya usulan-usulan dan masukan dari jamaah seperti ustad Gareng ini, sehingga akan menghasilkan ide-ide yang baru untuk menunjang program kemaslahatan jamaah ini.
Untuk itu kami sangat mengharapkan sekali kepada Ustad Gareng untuk bisa bergabung dengan kami, supaya tujuan yang baik ini bisa mencapai dan mengenai sasaranya.
Menanggapi salah satu kritik dari Ustad Gareng :
A. Mengenai TPA
Bahwa TPA Akmaliah sampai saat ini masih DEFISIT dan masih mendapatkan SUBSIDI dari Masjid Akmaliah. Hal tersebut dikarenakan bahwa masih ada murid yang kurang mampu sehingga TPA tidan membebankan kepada murid yang kurang mampu tersebut.
Untuk mennanggapi yang lain saya mengajak kepada Ustad Gareng untuk bergabung dangan kami. Mari kita jangan cuma berteori, tetapi kita praktek dan terjun langsung supaya tidak ada fitnah.
he.. pak ustad-ustad dan bapak sekertariat masjid
BalasHapusmohon apa yang saya utarakan tidalah fitnah, karena saya tau betul siapa yang merintis TPA dan bagaimana ribet dan perjuangan beliau-beliau yang mendirikan TPA.
Yang jadi pertanyaa kenapa beliau-beliau yang mendirikan TPA. tidak mau lagi mengurusi? silakan di tanya kepada pengurus yang tau, pasti jawaban beragam dan standar he.....
Saya seneng melihat perkembangan masjid akamaliah sekarang. dan saya bukan tipe orang yang hanya NATO he... setiap saat sholat ustad-ustad dan bapak sekertariat masjid pasti ketemu saya, ndak usah ragu apa yang saya tulis bukan fitnah tapi apa yang saya lihat, saya rasakan dan saya tidak akan berhenti untuk mengrikitik dan memberikan solusi, karena kalau sudah jadi pemain tidak akan tahu kesalahannya dan saya bukan hanya nulis tapi juga Action.
Selamat berjuang para kekasih Allah.
saya koq jadi risih ya membaca isi komentar di website masjid ini, sebagai salah seorang penghuni BSI dan jamaah Akmaliyah, saya melihat akmaliah sekarang sedang berbenah, pengurusnya terlihat aktif, bahkan sempat silaturahmi ke warga kami di RW 11.ini bukti bahwa pengurus sekarang lebih terbuka dengan kritik dan saran, serta lebih memasyarakat.
BalasHapusapa yang disampaikan pak gareng, mungkin itu hanyalah nostalgia masa lalu dan pak gareng termasuk orang yg gak suka dg kebijakan pengurus yang lama, iya gak? hehe ... kali aja ... tapi alangkah baiknya, kalo kita bersama2 memecahkan setiap masalah yg kita ketahui di masjid untuk mencarikan solusi yang terbaik. saya lihat pak chairul ini benar2 serius ingin mengembangkan lazwaf. yg saya tau pak chairul ini juga mengurusi Lazwaf di jakarta dan depok, dan cukup berhasil.
semoga melhat sepak terjang pak chairul, saya sebagai warga BSI, optimis akan ada perubahan di kepengurusan akmaliah yang baru ini. dan untuk pak gareng, saya sarankan jangan cuma nulis disini doang, tapi temui saja tuh pengurus masjidnya, saya yakin mereka terbuka koq dg kritik dan saran.
warga BSI
he.... kang Petruk.. kalau risik ya.. di bersiken atuh.... saya mah tiap-tiap juga ketemu ama Kang Chairul.. dan para pengurus DKM he...bukan nostalgia masa lalu namun hanya mengingatkan e..h siapa tau ada yang kelupaan dan tidak bener-bener" Open" kang petruk bukannya saya Omdo dan tidak mau ketemu udah saya sampaikan sering ketemu. dan dalam usalan saya jelas programnya amat bagus, namun perlu mendalami karakter lingkungan masjid dan sekitarnya. jangan sampai kembali kelaptop lagi he.... kritik tidak akan bermana tanpa solusi
BalasHapusmari kita ramaikan masjid dengan ibadah, mari kita majukan masjid dengan sedekah dan mari kita hiasi masjid dengan iman
BalasHapusbagus sekali ini ya psotingannya, saya suka sekali
BalasHapussessuatu yang berhubungan dengan masjib pasti memotivasi :)
BalasHapuskeren sekali ini artikelnya bermanfaat bagi pembaca
BalasHapuslanjutkan postingannya yang bernuansa positif dan bermanfaat
BalasHapusartikelnya sangat bermanfaat
BalasHapus